Al-Mahdi
Dari sekian hadis tentang al mahdi yang shahih maka rasanya akan terasa sulit untuk menjelaskan situasi dunia ketika menjelang kemunculanya.tetapi jika kita lihat dari beberapa hadis yang doif dan apa apa yang berkaitan denganya maka akan terlihat adanya situasi dunia yang kacau pada saat atau menjelang kemunculanya,dan pada pembahasan ini sifatnya prediksi.Insya Allah akan saya jelaskan sepanjang apa yang saya ketahui.walaupun demikian tidak seharusnya kita berlebihan menyikapi hal ini,apakah setuju atau tidak.
Dari beberapa hadis
yang shahih kita jumpai bahwa imam mahdi di baiat di antara rukn dan maqom
ibrahim,dan ini sudah diketahui di kalangan ahlus sunah.dalam hadis yang lain
dan shahih di ceritakan bahwa akan berperang tiga orang yang memperebutkan
perbendaharaanmu dan ketiganya putra khalifah/arab saudi.dan kemudian datanglah
pasukan bendera bendera hitam yang akan memerangi arab säudí, Alasan kenapa
mereka memeranginya,tak ada hadis shahih yang menjelaskanya.tetapi ada hadis
doif atau hasan yang menjelaskan sedikit alasan mereka,dalam hadis tersebut
dikatakan bahwa mereka Ingin `MENUNTUT KEBENARAN`. ringkas cerita mereka mampu
menaklukan arab saudi.dan dalam hadis yang shahih di kabarkan mereka membunuh
dengan cara atau suatu pembunuhan yang belum pernah dialami oleh kaum
sebelumu/arab saudi.kita kembali pada pembaiatan al mahdi.kenapa beliau
dibaiat? Disini bisa di prediksikan bahwa ketika beliau dibaiat,raja saudi pada
saat itu meninggal dunia,dan tentunya ketika saudi jatuh di tangan pasukan
bendera bendera hitam,raja saudi tidak dibunuh.insya Allah ini prediksi yang
rasional dan sesuai sunahtullah,mengingat tak akan mengangkat seorang pemimpin bila
negeri itu masih ada pemimpin yang sah,dan takan memberontak kecuali
khowarij.dan hal inipun ada hadis doif atau dari sumber yang lain yang
menjelaskan ketika imam mahdi dibaiat ternyata raja arab saudi meninggal pada
saat itu.dan hal ini dapat dijadikan dasar kenapa imam mahdi di baiat.dan yang
selama ini mengharap lebih pada pasukan bendera bendera hitam sebaiknya siap
siap kecewa,karena mungkin saja pasukan bendera bendera hitam tak akan
menyerahkan kekuasaanya pada almahdi dan tidak ada dua orang pemimpin kecuali
salah satunya harus dibunuh.dan hadis yang menjelaskan bahwa pasukan bendera
bendera hitam sebagai pembuka bagi kekuasaan al mahdi adalah karena mereka yang
memberontak pada arab saudi,dan ini adalah pintu pembuka bagi kekuasaan al
mahdi.dan buanglah pemikiran dari otak kalian bahwa tindakan pasukan bendera
bendera hitam yang memerangi arab saudi di restui Allah.
Sebelum kita membahas
siapa sebenarnya pasukan bendera bendera hitam dan dengan apa mereka dapat
menaklukan arab saudi,kita bahas dahulu siapa sebenarnya mereka yang membaiat
dan kenapa mereka yakin bahwa yang dibaiat adalah al mahdi.
Dalam hadis yang
shahih di ceritakan bahwa ada satu pasukan yang mempunyai jumlah dan kekuatan
yang tak berarti akan datang dari arah syam yang diburu oleh sepasukan
prajurit.dalam riwayat yang yang lain pasukan yang memburu tersebut akhirnya
tertelan bumi,dan yang diburu tersebut adalah al mahdi dan pasukanya.kaitanya
dengan yang membaiat al mahdi adalah Kita ketahui bahwa imam mahdi di baiat di
mekah diantara rukn dan maqom ibrahim.Baik secara sunattulah atau akal
logika-pun yang membaiat beliau adalah yang mengetahui tanda tandanya dan
pernah berjumpa atau yang semisalnya.pada hadis tadi tentunya mereka yang
membaiatnya,karena merekalah teman seperjuangan,merekalah yang sama sama di
buru oleh pasukan dari syam,dan walaupun tidak menutup kemungkinan lainya.dan
hal inipun ada hadis doif yang menyeritakanya.pertayaanya,kenapa mereka
membaiatnya?jawaban yang logis dan insya Allah sesuai sunattullah,adalah karena
pada saat itu ketika arab saudi telah jatuh ditangan pasukan bendera bendera
hitam dan pada saat itu raja arab saudi meninggal dunia,maka terbukalah pintu
untuk seorang pemimpin yang baru dan mereka yang selama waktu berjuang dan
diburu sudah mengenal Seseorang yang namanya dan nama ayahnya sama seperti yang
disabdakan oleh Rosulullah,maka tentunya mereka akan mencari cari orang
tersebut dan akhirnya di baiatlah seperti yang di sabdakan
Rosulullah.kesimpulanya,ketika mereka sudah di arab saudi,mereka mendengar
berita kematian raja arab saudi.lalu pada saat itulah mereka baru sadar tentang
apa yang tengah terjadi dan mereka ingat akan apa yang disabdakan rosulullah
tentang imam mahdi.dan mereka sadar akan teman mereka atau pemimpin mereka yang
namaya dan nama ayahnya sama seperti nama rosulullah dan nama ayah
rosulullah.maka hadis shahih yang menceritakan perihal pembaiatan imam mahdi di
mekah,merekalah yang melakukanya.insya allah.
sekarang akan saya
ceritakan sebuah hadis doif yang mengisahkan tentang pembaiatan beliau oleh
teman teman yang lari dari pasukan yang mengejarnya dari arah syam.
dari
nuaim bin hammad,ia telah membawakan sanadnya dari abdullah bin mas'ud dan
berkata;jika perdagangan perdagangan dan jalan jalan telah terputus,fitnah banyak
terjadi,maka munculah tujuh ulama dari penjuru yang berbeda tanpa ada
perjanjian di antara mereka.masing masing mereka di baiat oleh tiga ratus
sekian belas orang laki laki sehingga mereka berkumpul di mekah.lantas ketujuh
ulama berjumpa,sebagian dari mereka bertanya kepada sebagian lain,'apa penyebab
kedatangan kalian?lantas mereka menjawab,'kami datang untuk mencari seseorang
yang melalui tanganya petaka petaka ini akan menjadi reda,konstantinopel akan
di taklukan.kami telah mengenal namanya,nama ayahnya,nama ibunya dan
perhiasanya'.maka ketujuh ulama itu bersepakat untuk melakukan pencarian
bersama sama,lantas mencarinya dan mendapatinya di mekah.mereka pun
bertanya,engkaukah fulan bin fulan? Orang itu menjawab,tidak,aku adalah seorang
laki laki anshor.ia pun menghindar dari mereka. Lantas mereka menceritakanya
kepada orang yang berpengalaman dan pengetahuan mengenai orang itu,lantas
diberikan jawaban pada mereka, 'justru dialah orang yang kalian cari
itu,padahal ia telah berangkat ke madinah. Merekapun mencarinya ke
madinah,tetapi ia justru menghindari mereka ke mekah.lantas mereka pun
mencarinya ke mekah,mereka pun mendapatinya. Mereka bertanya, 'engkau adalah
fulan bin fulan,ibumu fulanah binti fulan, dan didalam dirimu ada pertanda
begini dan begini,sedangkan engkau telah menghindar dari kami satu kali,maka
bentangkanlah tanganmu, kami akan berbaiat kepadamu. Orang itu menjawab, aku
bukan orang yang kalian cari, aku adalah fulan al anshori. Sehingga ia pun
menghindar dari mereka,mereka pun mencarinya di madinah,tetapi ia berselisih
jalan dengan mereka pergi ke mekah, lantas mereka mendapatinya di mekah di
samping rukn (hajar aswad). Mereka pun berkata, 'dosa kami dan leher kami
menjadi tanggungan anda apabila anda tidak bersedia membentangkan tangan anda
untuk kami baiat. Lihatlah, tentara sufyani telah berangkat untuk mengejar
kami'. Maka ia duduk di antara rukn dan maqom. Ia membentangkan tanganya lantas
di baiat. Allah meletakan rasa cinta kepadanya di hati manusia......
sekarang kita perhatikan hadis ini baik baik,pada bagian awal hadis itu di katakan bahwa munculah tujuh orang ulama dari penjuru berbeda tanpa ada perjanjian di antara mereka. Ini membuktikan bahwa mereka sebenarnya sudah saling mengenal,ini di karenakan hadis itu mengatakan tanpa ada perjanjian di antara mereka. lalu di antara mereka saling bertanya tentang kedatangan mereka,dari jawaban mereka tentu sudah dipahami bahwa kedatanganya untuk mencari al mahdi.lalu mereka beberapa kali bertemu denganya dan beliau pun mengelak.perlu disadari,ketika mereka mengatakan pada sesama mereka, kami telah mengenal namanya dan seterusnya, ini mengindikasikan bahwa sebagian mereka adalah teman dari satu desa yang sama dengan al mahdi,karena mereka mengatakan 'kami mengenal...nama ibunya...,',karena dalam hadis hanya mengatakan namanya dan nama ayahnya sama dengan namaku dan nama ayahku/rosulullah.insya allah ini sudah sesuai dengan sunattullah dan logis,walaupun hadis ini doif bukan berarti semua teks hadisnya tidak ada wujud kejadianya.ada atau tidak ada hadis doif ini yang jelas tidak akan membaiat beliau kecuali orang orang yang telah mengenalnya. Kemudian selanjutnya,apakah pasukan bendera bendera hitam akan menyerahkan kekuasaanya atau tidak,insya allah akan di bahas pada tempatnya.lalu apakah yang memburu al mahdi adalah pasukan sufyani atau tidak akan dibahas pada pembahasan berikutnya.
Kesimpulan dari prediksi ini adalah, bahwa yang pertama kali membaiat al mahdi adalah orang orang yang satu perjuangan dalam menghadapi pasukan syam/suriah [sufyani] yang mana dalam hadis yang shahih dikatakan, akan datang satu pasukan dengan jumlah dan kekuatan yang tak berarti
sekarang kita perhatikan hadis ini baik baik,pada bagian awal hadis itu di katakan bahwa munculah tujuh orang ulama dari penjuru berbeda tanpa ada perjanjian di antara mereka. Ini membuktikan bahwa mereka sebenarnya sudah saling mengenal,ini di karenakan hadis itu mengatakan tanpa ada perjanjian di antara mereka. lalu di antara mereka saling bertanya tentang kedatangan mereka,dari jawaban mereka tentu sudah dipahami bahwa kedatanganya untuk mencari al mahdi.lalu mereka beberapa kali bertemu denganya dan beliau pun mengelak.perlu disadari,ketika mereka mengatakan pada sesama mereka, kami telah mengenal namanya dan seterusnya, ini mengindikasikan bahwa sebagian mereka adalah teman dari satu desa yang sama dengan al mahdi,karena mereka mengatakan 'kami mengenal...nama ibunya...,',karena dalam hadis hanya mengatakan namanya dan nama ayahnya sama dengan namaku dan nama ayahku/rosulullah.insya allah ini sudah sesuai dengan sunattullah dan logis,walaupun hadis ini doif bukan berarti semua teks hadisnya tidak ada wujud kejadianya.ada atau tidak ada hadis doif ini yang jelas tidak akan membaiat beliau kecuali orang orang yang telah mengenalnya. Kemudian selanjutnya,apakah pasukan bendera bendera hitam akan menyerahkan kekuasaanya atau tidak,insya allah akan di bahas pada tempatnya.lalu apakah yang memburu al mahdi adalah pasukan sufyani atau tidak akan dibahas pada pembahasan berikutnya.
Kesimpulan dari prediksi ini adalah, bahwa yang pertama kali membaiat al mahdi adalah orang orang yang satu perjuangan dalam menghadapi pasukan syam/suriah [sufyani] yang mana dalam hadis yang shahih dikatakan, akan datang satu pasukan dengan jumlah dan kekuatan yang tak berarti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar