Minggu, 06 Mei 2012

Menjelang Kiamat Tiba



TELAH DEKAT DI TIUPNYA SANGKAKALA

Setelah binasanya yajuj dan majuj serta munculnya semua tanda tanda besar kiamat, maka umat islam akan hidup dalam kedamaian hingga Allah mengutus angin yang lebih lembut dari sutera yang akan mencabut nyawa setiap manusia yang masih memiliki keimanan walaupun hanya sebesar biji sawi, dan yang tersisa orang orang tidak memiliki keimana lagi, dan pada merekalah dibangkitkan kiamat. ada dua kategori hadis yang menjelaskan masa kehidupan isa ibnu maryam nantinya ketika di utus. ada yang menyebutkan beliau akan hidup selama tujuh tahun dan ada yang menyebutkan selama empat puluh tahun, dan keduanya shahih hadisnya. masing masing ulama mempunyai pandangan sendiri dalam menyikapi dua hadis yang berbeda ini. sebelum saya jelaskan lebih lanjut, kita perhatikan dulu dua hadis shahih berikut ini.

...`lalu Allah mengutus Isa Ibnu Maryam....lantas ia tinggal bersama orang banyak selama tujuh tahun, yang pada waktu itu tidak ada permusuhan sama sekali antara sesama manusia. setelah itu Allah mengirim angin yang sangat dingin dari arah syam, maka tidak ada seorangpun di muka bumi yang pada waktu itu masih mempunyai kebaikan atau keimanan dalam hati walaupun seberat atom melainkam akan di hembusnya dan mati karenanya`. shahih Muslim via yaumul qiyamah hal 352

`kemudian ia/Isa tinggal di bumi selama empat puluh tahun, kemudian Allah mewafatkanya, dan di dia di shalati oleh orang orang muslim` yusuf wabil mengatakan: musnad Ahmad 2:406 dengan catatan pinggir/hamisy Muntakhabul Kanzi. Ibnu Hajar berkata, 'shahih'. Fathul-Bari 6:493; Aunul Ma`bud syarah sunan Abi Dawud, kitabul Malahim bab Khurujid Dajjal 11:456

di antara ulama abad ini yang menganggap bahwa Isa hanya hidup selama tujuh tahun nantinya, adalah Yusuf Wabil dalam kitabnya yaumul qiyamah hal 352. beliau mengatakan: `kedua riwayat di atas sama sama shahih, dan ini merupakan suatu kemusykilan, kecuali jika riwayat yang mengatakan tujuh tahun itu di artikan dengan pengertian tujuh tahun setelah turun kembali ke bumi, lalu di tambah usianya yang tiga puluh tahun sebelum di angkat ke langit dahulu, sehingga dengan demikian menjadi empat puluh tahun. Wallahu a'lam`
 
menurut saya kedua hadis tersebut tidak musykil seperti yang dikatakan beliau, dan pemahaman beliau keliru, karena kedua hadis tersebut sudah jelas maksudnya, dan tak perlu dipahami seperti itu. hadis yang menjelaskan Isa ibnu Maryam akan hidup selama tujuh tahun tersebut, dikaitkan dengan tidak adanya permusuhan sama sekali di antara manusia. artinya jika melihat hadis lainya adalah sisa dari yang tujuh tahun itu akan kembali seperti semula, yaitu adanya permusuhan di antara manusia. dan lagi pula hadis kedua sudah sedikian jelasnya mengatakan, 'kemudian ia tinggal di bumi selama empat puluh tahun'. dan apa yang saya pahami di ambil dari penjelasan syaihk al Albani dalam bukunya kisah dajjal hal 182

setelah kematian Isa Ibnu Maryam, maka sudah dekat waktunya Allah mengutus angin yang akan mencabut semua manusia yang masih memilik keimanan walaupun hanya sebesar biji sawi. dalam kitab an nihayah karya al Hafidz Ibnu Katsir ada sebuah hadis yang mengabarkan munculnya dzus suwaqatain di masa Isa Ibnu Maryam yang dalam hadis hadis yang shahih, ia akan meruntuhkan ka'bah dan ia ada di etopia. dalam hadis tersebut Isa Ibnu Maryam mengutus pasukan untuk menemui dzus suwaqatain, namun sebelum pasukan tersebut sampai, Allah telah mewafatkan Isa Ibnu Maryam dan kemudian mengutus angin tersebut. hanya saja hadis ini saya tidak tau shahih atau tidaknya.

Yusuf Wabil mengatakan: apabila mereka telah menghalalkanya (tidak menghormatinya, dan melakukan perbuatan perbuatan terlarang terhadapnya/ka'bah) maka mereka akan di binasakanya. setelah itu akan muncul seorang laki~laki dari Habasyah/etophia yang bernama dzu~suwaqaitaini, lantas ia menghancurkan ka'bah dan mengambil batunya satu persatu, melepas perhiasanya dan kiswahnya. hal ini terjadi pada akhir zaman ketika di muka bumi tidak ada lagi orang yang mengucapkan lafal, Allah, Allah. karena itu, sesudah kehancuranya ini baitul Haram tidak lagi di makmurkan, sebagaimana di sebutkan dalam beberapa hadis shahih. Yaumul Qiyamah hal 225

Imam Ahmad meriwayatkan dengan sanadnya dari Sa'id ibnu Sam'an, ia berkata: saya mendengar Abu Hurairah memberi tau Abu Qatadah bahwa Rosulullah bersabda: 'dibaiat seseorang di antara Rukun dan Maqam, dan tidak akan menghalalkan Baitul Haram kecuali ahlinya/islam. apabila mereka telah menghalalkan al Baitul Haram, maka jangan di tanya lagi tentang rusaknya bangsa Arab. setelah itu datanglah bangsa Habasyah/etophia yang menghancurkanya sehancur hancurnya, dan tidak lagi di makmurkan selama lamanya. dan mereka itulah yang mengurus perbendaharaanya'.Yusuf Wabil mengatakan: Musnad Imam Ahmad 75:35 dengan syarah dan ta'liq Ahmad Syakir, beliau berkata, 'isnadnya shahih'. Ibnu Katsir berkata, 'ini adalah isnad bagus lagi kuat'. vide al~fitan wa al~Malahim 1:156 dengan tahqiq DR. Thaha zaini. al~Albani berkata, 'ini adalah isnad yang shahih, perawi perawinya perawi perawi shahihain, kecuali Said ibnu sam'an. dan dia ini kepercayaan' periksa :silsilah al~ahadis ash~shahihah 2:120 hadis nomor 597. dikutip secara lengkap dari yaumul qiyamah hal 225~226

yang di maksud seseorang yang di baiat di antara rukun dan maqam adalah al mahdi, tetapi jangan salah paham tentang kata `setelah`, karana kata tersebut sifatnya relatih, dan tidak serma merta berdekatan waktunya dengan di baiatnya al mahdi. seperti yang dijelaskan dalam beberapa hadis yang shahih, bahwa al mahdi akan hidup selama tujuh tahun setelah di baiat dan Isa ibnu Maryam akan hidup selama empat puluh tahun. itu artinya, munculnya dzu suwaqaitaini sekitar 47 tahun setelah di baiatnya al mahdi.

dari Abdullah ibnu Umar ia berkata: saya mendengar Rosulullah bersabda: 'ka'bah akan dihancurkan oleh dzus suwaiqataini dari habasyah/etophia, dirusak perhiasanya dan dilepas kiswahnya, dan sungguh seakan akan saya melihat kepadanya yang agak botak kepalanya dan agak bengkok tulang betisnya, ia menggunakan sekop dan cangkul'Yusuf Wabil mengatakan: HR. Ahmad [Musnad Ahmad 12:14-15 hadis nomor 7053 dengan syarah dan ta`liq Ahmad Syakir. Beliau berkata; `isnadnya shahih` dikutip dari yaumul qiyamah hal 226

Imam Ahmad dan Imam Bukhari juga meriwayatkan dari Abbas dari nabi, beliau bersabda: 'seakan akan saya melihatnya berkulit hitam dan panjang langkahnya, ia merusak ka'bah dan mengambil batunya satu persatu' Yusuf Wabil mengatakan: Musnad Imam Ahmad 3:315-316, hadis nomor 2010 dengan syarah Ahmad Syakir; shahih Bukhari. Kitab Al-Hajjj, bab Hadmil ka`bah 3:460. Yaumul qiyamah hal 227

dari Abu Hurairah, ia berkata, Rosulullah bersabda: 'pada akhir zaman dzus suwaiqataini akan menaiki ka'bah. Abu Hurairah berkata, saya kira beliau bersabda: `Kemudian menghancurkanya` Yusuf Wabil mengatakan: Musnad Ahmad 15:227, hadis nomor 8080 dengan syarah Ahmad Syakir. Beliau berkata isnadnya shahih. Yaumul qiyamah hal 227

dari beberapa hadis tersebut bisa di simpulkan sebagai berikut. namanya dzus suwaiqataini, ia dari habasyah atau etophia, berkulit hitam dan bengkok betisnya. ia akan menghancurkan ka'bah dengan menaikinya dan menggunakan sekop dan mengambil batunya satu persatu, dan menanggalkan kain kiswahnya.

dimasa itulah sudah tidak ada lagi umat islam, dan manusia akan kembali menyembah berhala padahal matahari telah terbit dari barat sekitar empat puluh tahun lebih sebelumnya. mereka akan melakukan hubungan layaknya suami istri seperti keledai, dan orang yang terbaik di antara mereka adalah yang mengatakan `mengapa tidak kamu lakukan di belakang tembok ini` itulah keadaan mereka pada saat itu. mereka sudah tidak malu lagi untuk meniduri wanita dijalan jalan.dan dihadapan merekalah kiamat terjadi. maksudnya merekalah yang akan mengalami kiamat

demi zat yang jiwaku berada dalam genggamanya, kiamat tidak akan terjadi hingga seorang laki laki meniduri seorang wanita di jalanan. orang yang paling baik saat itu adalah orang yang berkata: 'hai, mengapa tidak kamu lakukan di belakang tembok ini?. silsilah hadis shahih syaikh al Albani*

dan keadaan saat itu wanita jauh lebih banyak dari pada laki laki, hingga lima puluh wanita hanya satu laki laki yang mengaturnya. dan mereka bisa berbuat zina semaunya seperti hadis berikut ini.

di antara tanda tanda telah dekatnya hari kiamat ialah sedikitnya ilmu [agama], merajalelanya kebodohan dan perzinaan, banyaknya kaum wanita, dan sedikitnya kaum laki laki, sehingga bagi lima puluh orang wanita hanya terdapat satu orang pengurus/laki laki. Shahih Buhkari**

`dan seorang laki-laki akan diikuti oleh empat puluh orang wanita, yang dia dapat bersenang senang dengan mereka` shahih muslim

keadaan ini terjadi setelah Allah menutus angin yang mencabut nyawa setiap manusia yang masih memiliki keimanan, yang hal ini terjadi setelah kebinasaan yajuj dan majuj dan setelah kewafatan nabi Isa. perhatikan hadis berikut ini

dari An nawas ibnu sam"an...kemudian datanglah menemui Isa suatu kaum yang mana Allah telah melindungi mereka dari (fitnah) dajjal. Isa lalu mengusap wajah mereka dan memberitaukan kepada mereka tentang derajat derajat mereka di syurga. ketika ia dalam keadaan seperti itu, tiba tiba Allah mewahyukan kepada Isa, firmanya: 'aku telah mengutus hamba hambaku yang mana tiada kemampuan bagi siapa pun untuk memerangi mereka. oleh karena itu, berikanlah perlindungan kepada hamba hambaku di gunung thur' kemudian Allah mengutus yajuj dan majuj, dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. kelompok pertama dari mereka melewati telaga thabariyah lalu meminum airnya. kemudian kelompok terakhir dari mereka melewati juga telaga thabariyah tersebut lalu berkata: di tempat ini, dulu pernah ada air. kemudian nabi Isa dan sahabat sahabatnya terkepung, sehingga kepala sapi jantan milik salah seorang di antara mereka adalah lebih berharga dari uang seratus dinar milik salah seorang dari kalian saat ini. kemudian Isa dan sahabat sahabatnya memohon kepada Allah dengan sungguh sungguh, lalu Allah mengirimkan kepada mereka ulat ulat di leher leher mereka mereka, yang dengan itu mereka semua mati seperti matinya satu jiwa. kemudian Allah mendaratkan Isa dan sahabat sahabatnya di muka bumi, sehingga tiada mereka dapati di muka bumi tempat sejengkalpun melaikan tempat itu telah dipenuhi dengan bau busuk mereka. kemudian Isa dan sahabat sahabatnya memohon kepada Allah dengan sungguh sungguh. lalu Allah mengirimkan kepada mereka sekawanan burung yang seperti leher leher unta, kemudian membawa mereka dan menempatkan mereka di tempat yang Allah kehendaki. kemudian Allah menurunkan hujan yang merata ke seluruh kota dan desa, lalu hujan tersebut membasahi seluruh bumi sehingga membiarkannya menjadi seperti kolam. kemudian di katakan kepada bumi: tumbuhkanlah tumbuh tumbuhanmu, dan kembalikanlah keberkahanmu. maka saat itu sekelompok manusia dapat kenyang dengan hanya memakan satu buah delima, dan dapat berlindung diri dengan kulitnya. susu perahan banyak mengandung berkah. sampai sampai seekor unta yang deras air susunya bisa mencukupi ~kebutuhan minum~ segolongan manusia, begitu pula seekor sapi betina yang deras air susunya bisa mencukupi kebutuhan minum satu kabilah, dan juga seekor kambing betina yang deras air susunya dapat memenuhi kebutuhan minum banyak orang. ketika mereka dalam kondisi seperti itu, kemudian Allah menghembuskan angin lembut sehingga menghampiri mereka di bawah ketiak ketiak mereka. dengan itu tercabutlah nyawa setiap mukmin dan muslim. sehingga tinggalah orang orang yang buruk perangainya, mereka membuat kekacauan di bumi sebagaimana keledai membuat kekacauan, dan di hadapan mereka hari kiamat terjadi. shahih muslim, di kutip dari kisah dajjal hal 77 karya syaihk al Albani

seperti yang di jelaskan dalam beberapa hadis yang shahih, semisal dari an nawas ibnu saman riwayat muslim, bahwa setelah Allah mengutus angin tersebut maka yang tersisa hanyalah orang orang kafir. dan pada merekalah kiamat di bangkitkan. seperti yang saya jelaskan dalam pendahuluan, bahwa tidak ada seorangpun yang tau kapan kiamat itu akan terjadi, dan bahwasanya dari beberapa hadis yang shahih bisa disimpulkan bahwa kiamat itu terjadi ketika Allah telah mengutus angin tersebut, dan Isa ibnu Maryam akan hidup selama empat puluh tahun, dan al mahdi hidup selama tujuh atau delapan tahun. maka darinya bisa disimpulkan bahwa kiamat sudah dekat sejak di baiatnya al mahdi dan di mungkinkan tidak sampai 100 tahun sejak al mahdi di baiat akan terjadi kiamat. dan hal ini jangan disalah pahamkan dengan keterangan Rosulullah yang mengatakan bahwa kiamat tidak ada seorangpun yang mengetahuinya. apa yang disimpulkan dari beberapa hadis yang shahih, sifatnya masih global dan kita tidak tau secara pasti kapan kiamat itu terjadi. masalah ini sebenarnya cukup simple, tetapi sayang disalah artikan sehingga di anggap kami mengetahui kapan kiamat itu terjadi.

Wallahu A'lam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

..:: Perhatian !! terima kasih atas kunjungannya, jangan lupa kalau mau copy/paste harap cantumkan sumbernya by http://www.koarhan.blogspot.com dan blog ini setiap minggunya akan di update, Attention! thank you for visiting, do not forget to come back again and if you copy / paste please indicate the source by http://www.koarhan.blogspot.com and this blog will be updated every week::..